Lahir di Banyuwangi, 18 Agustus 1963. Pernah berkarir sebagai seorang guru pada Sekolah Dasar. Suyati Sukmani merupakan lulusan SPG Pandan Banyuwangi tahun 1982, kemudian mengikuti suami ke Jayapura, Papua pada tahun 1983 menjadi guru honorer di SD Cenderawasih 1 Jayapura dan diangkat menjadi PNS pada tahun 1985 di SDN Inpres APO 1 Jayapura. Seiring berjalannya waktu Suyati Sukmani melanjutkan studi D3 PGSD di Universitas Cenderawasih dengan Predikat Cumlaude dengan gelas A.Ma.Pd, lalu meneruskan kembali ke Universitas Terbuka program SI-PGSD dengan meraih gelar S.Pd. Selama menjadi guru Sekolah Dasar beliau mendapat penghargaan sebagai guru berprestasi terpilih menjadi fasilitator MBS Pakem di Wahana Visi Indonesia selama 15 tahun melalui seleksi Performance dari Master Trainer, pernah menyusun modul Lingkungan Hidup bekerjasama dengan WWF, menjadi fasilitator Daerah untuk Kurikulum 2013. Pindah tugas menjadi guru SDN Kotaraja Jayapura pada tahun 2006 s/d 2008. Beliau selama menjadi PNS telah sering mengikuti BIMTEK, TOT, seminar yang berhubungan dengan pendidikan sampai ke tingkat Nasional.
Sayuti Sukmani diangkat menjadi Kepala Sekolah SD Kartika VI-I Jayapura dari tahun 2008 s/d 2012. Kemudian beliau melanjutkan jenjang studi S2 pada Jurusan Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Cenderawasih pada tahun 2012 dan lulus pada tahun 2014 dengan predikat Cumlaude bergelar M.Pd. Karena Track Record dan dedikasi beliau dalam memimpin sekolah sehingga menjadi Kepala Sekolah Berprestasi dan pada tahun 2015-2022 beliau diangkat menjadi Kepala sekolah di SDN Inpres Kotaraja. Selama masa kepemimpinan menjadi Kepala Sekolah, beliau mendapat tugas sebagai Sekretaris K3S Kota Jayapura, ketua K3S Distrik Abepura dan Ketua Gugus VIII Abepura. Adapun prestasi selama memimpin sekolah dengan Pola Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) mendapat julukan sekolah sehat, sekolah ramah anak, sekolah model dan yang paling puncaknya adalah Sekolah ADIWIYATA MANDIRI menuju Asean Eco School mendapatkan Piala dari Kementerian Lingkungan Hidup dan sertifikat sehingga mengangkat nama Kota Jayapura Menuju Kota terbersih dan hasilnya Kota Jayapura mendapatkan piala ADIPURA.
Dengan melalui seleksi yang ketat dan Track Record beliau mendapatkan jabatan sebagai Pengawas Madya di Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura dan mendapatkan kembali Penghargaan Sebagai Pengawas Berprestasi sehingga menjelang pensiun dengan jabatan Pengawas Madya Golongan IV/c. Beliau saat ini berada di Universitas Papua Madani Jayapura sebagai Dosen Tetap Yayasan Al-Barkah Jayapura yang diberi tugas tambahan sebagai Pejabat Struktural sekaligus merangkap menjadi Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan yang memiliki NIDK. Jadi jabatan terakhir beliau adalah sebagai Dosen Tetap pada Yayasan Universitas Papua Madani Jayapura sejah tahun 2023 sampai sekarang. Beliau juga aktif di bidang Sosial Kemasyarakatan menjadi pengurus Pengajian Al-Hidayah Provinsi Papua dan pengabdian kemasyarakatan yang lain sebagai wujud penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
LP2M UNCEN melaksanakan kunjungan kerja ke PSDKU Kabupaten Biak Numfor tanggal 19-24 November 2024 […]
Jakarta, 13 November 2024 – Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Dr. Fadli Zon, M.Sc., […]
Kota Jayapura | Provinsi Papua | Provinsi Papua Barat | Provinsi Papua Tengah | Provinsi Papua Pegunungan | Provinsi Papua Selatan
Copyright © 2024 UncenPress – All rights reserved. Developed by Team UncenPress
Themes by Setyawan
UncenPress Program Pascasarjana – Universitas Cenderawasih
Di peruntukkan secara khusus kepada Tenaga Pendidik (Dosen), Mahasiswa dan Tenaga Kependidikan (Staf) yang berada di lingkungan kampus Universitas Cenderawasih.
Penulis akan mendapatkan 4 exampler buku yang telah diterbitkan melalui UncenPress di lingkungan Program Pascasarjana Universitas Cenderawasih
Penulis akan mendapatkan layanan khusus dari Tim UncenPress yaitu memproseskan pengajuan dalam penerbitan International Serial Book Number (ISBN) pada per 1 judul tulisan yang akan diterbitkan.
Uncen Press memberikan E-book gratis yang dilengkapi dengan E-ISBN kepada penulis yang telah menerbitkan dan mencetak bukunya. Sehingga buku dapat diakses di semua perangkat pintar elektronik.
Hasil tulisan akan dicetak dengan kualitas Hitam-Putih khususnya pada bagian isian dalam buku. Terkecuali pada Cover Buku akan dicetak dalam keadaan berwarna.
Maksimal cetak halaman buku sebanyak 150 halaman. Jika penulis memiliki tulisan diatas 150 halaman (setelah dilakukannya layout & penyuntingan teks, gambar, tabel, grafik diagram dan sebagainya, maka akan dikenakan biaya tambahan secara administratif dan status dialihkan menjadi Non-Paket.
Hasil tulisan yang akan dicetak dengan ukuran standar Internasional yaitu UNESCO (15,4 cm x 23 cm )
Penerbit (UncenPress) akan memberikan jaminan berupa hak pendapatan atau keuntungan dari hasil penjualan buku/referensi bacaan atas karya intelektual miliknya, melalui perjanjian kontrak yang telah disetujui antar Penerbit UncenPress dengan Penulis.